Metode Menghafal (Nalar)
1. Fokus (Tenget)
Mata, telinga, hati dan fikiran jangan kabur, dalam artian jika sedang menghafal usahakan mata Kita tak melihat hal lain selain materi yang sedang di hafalkan. Walau banyak suara lain di sekeliling Kita, tapi usahakan telinga Kita tetap fokus kepada suara yang keluar dari lisan Kita (suara kalimah yang sedang Kita hafal). Hati Kita tak berbicara kecuali mengucapkan kalimah dari materi yang sedang Kita hafalkan dan fikiran Kita tak berimajinasi atau memikirkan hal lain di luar materi yang sedang Kita hafalkan, melainkan harus fokus membayangkan kalimah dalam materi yang sedang Kita hafalkan. Karna jika Kita melihat dan mendengarkan hal lain, maka hati Kita akan bicara, dan jika hati Kita berbicara, maka dengan spontan fikiran Kita pun akan mengimajinasikan apa yang di bicarakan dalam hati.
2. Tenang
Jangan terburu-buru, terburu-buru terbagi menjadi beberapa kategori, seperti terburu-buru karna ada hal lain yang mau di kerjakan atau ingin segera hatam akan materi yang sedang Kita hafal, karna dengan terburu-buru Kita takan fokus kepada hal yang sedang Kita kerjakan.
3. Baca
Langkah selanjutnya adalah mulai menghafal dengan cara membaca, dan membaca juga terbagi menjadi beberapa kategori :
A. Membaca dengan lisan
B. Membaca dengan hati
Bacalah materi yang sedang Kita hafalkan dengan lisan dan hati Kita, di barengi dengan mata fokus melihat kepada kalimah yang sedang Kita baca dan di ikuti dengan telinga yang teliti mendengarkan suara kalimah dari materi hafalan yang sedang Kita baca (suara yang keluar dari lisan Kita) sebanyak 8x.
Lalu baca lagi sama seperti yang telah di jelaskan di atas, tapi sambil menutup mata dan menutup materi yang Kita hafal (materi yang tadi Kita lihat dengan mata sekarang Kita lihat/bayangkan dengan fikiran dan masukan kedalam hati) sebanyak 4x.
4. Melihat Ke Seluruhan
Lihatlah dengan fokus dan teliti ke seluruhan dari materi yang Kita hafal, seperti halaman, shaf (jajarannya) hingga terlihat/terbayang jelas oleh fikiran dan masuk ke dalam hati.
5. Muroja'ah (Ngabalikan)
Jangan sampai kurang dari 4x dalam sehari untuk muroja'ah materi yang telah hafal, agar hafalan itu semakin kuat dalam Diri Kita hingga gampang untuk menyusunkannya dengan kalimah selanjutnya.
6. Mengingat Aktivitas
Seperti perkataan Sayyidu Syekh Habib Fikri Al-Luthfi "metode untuk menguatkan serebrovit adalah dengan cara, sebelum tidur Kita harus mengingat kembali apa yang telah Kita alami di hari ini dari mulai bangun sampai tidur dan malam tadi dari mulai tidur hingga terbangun kembali, dengan cara begitu Insya Alloh Kita akan bisa hafal/ingat sampai ke shaf dan halaman materi yang Kita kaji atau Kita hafal" Beliau berkata lagi "jadi orang lain menyangka Kita tak suka menghafal karna melihat Kita tidur berbaring, padala Kita sedang menghafal".
Mata, telinga, hati dan fikiran jangan kabur, dalam artian jika sedang menghafal usahakan mata Kita tak melihat hal lain selain materi yang sedang di hafalkan. Walau banyak suara lain di sekeliling Kita, tapi usahakan telinga Kita tetap fokus kepada suara yang keluar dari lisan Kita (suara kalimah yang sedang Kita hafal). Hati Kita tak berbicara kecuali mengucapkan kalimah dari materi yang sedang Kita hafalkan dan fikiran Kita tak berimajinasi atau memikirkan hal lain di luar materi yang sedang Kita hafalkan, melainkan harus fokus membayangkan kalimah dalam materi yang sedang Kita hafalkan. Karna jika Kita melihat dan mendengarkan hal lain, maka hati Kita akan bicara, dan jika hati Kita berbicara, maka dengan spontan fikiran Kita pun akan mengimajinasikan apa yang di bicarakan dalam hati.
2. Tenang
Jangan terburu-buru, terburu-buru terbagi menjadi beberapa kategori, seperti terburu-buru karna ada hal lain yang mau di kerjakan atau ingin segera hatam akan materi yang sedang Kita hafal, karna dengan terburu-buru Kita takan fokus kepada hal yang sedang Kita kerjakan.
3. Baca
Langkah selanjutnya adalah mulai menghafal dengan cara membaca, dan membaca juga terbagi menjadi beberapa kategori :
A. Membaca dengan lisan
B. Membaca dengan hati
Bacalah materi yang sedang Kita hafalkan dengan lisan dan hati Kita, di barengi dengan mata fokus melihat kepada kalimah yang sedang Kita baca dan di ikuti dengan telinga yang teliti mendengarkan suara kalimah dari materi hafalan yang sedang Kita baca (suara yang keluar dari lisan Kita) sebanyak 8x.
Lalu baca lagi sama seperti yang telah di jelaskan di atas, tapi sambil menutup mata dan menutup materi yang Kita hafal (materi yang tadi Kita lihat dengan mata sekarang Kita lihat/bayangkan dengan fikiran dan masukan kedalam hati) sebanyak 4x.
4. Melihat Ke Seluruhan
Lihatlah dengan fokus dan teliti ke seluruhan dari materi yang Kita hafal, seperti halaman, shaf (jajarannya) hingga terlihat/terbayang jelas oleh fikiran dan masuk ke dalam hati.
5. Muroja'ah (Ngabalikan)
Jangan sampai kurang dari 4x dalam sehari untuk muroja'ah materi yang telah hafal, agar hafalan itu semakin kuat dalam Diri Kita hingga gampang untuk menyusunkannya dengan kalimah selanjutnya.
6. Mengingat Aktivitas
Seperti perkataan Sayyidu Syekh Habib Fikri Al-Luthfi "metode untuk menguatkan serebrovit adalah dengan cara, sebelum tidur Kita harus mengingat kembali apa yang telah Kita alami di hari ini dari mulai bangun sampai tidur dan malam tadi dari mulai tidur hingga terbangun kembali, dengan cara begitu Insya Alloh Kita akan bisa hafal/ingat sampai ke shaf dan halaman materi yang Kita kaji atau Kita hafal" Beliau berkata lagi "jadi orang lain menyangka Kita tak suka menghafal karna melihat Kita tidur berbaring, padala Kita sedang menghafal".
0 Response to "Metode Menghafal (Nalar)"
Post a Comment